Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kesaksian Para Perantau, Pelaku Kerusuhan di Wamena Bukan Warga Setempat, Mereka Muncul dari Gunung

Kerusuhan di Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya pada Senin (23/9/2019) lalu masih menyisakan trauma dan duka bagi warga. Setidaknya 32 korban jiwa

Editor: Sugiyarto
zoom-in Kesaksian Para Perantau, Pelaku Kerusuhan di Wamena Bukan Warga Setempat, Mereka Muncul dari Gunung
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Rumah yang hangus dibakar saat kerusuhan di Wamena Papua. 

Sunam mengaku bahwa dia dan karyawan lain diusir oleh massa kemudian pabrik tahu tempat dia bekerja dihancurkan.

Saat hendak melarikan diri, Sunam dan kawan-kawannya sempat kebingungan karena sudah terkepung dan tak bisa lari kemana-mana.

"Kita semua karyawan diusir, kita itu lebih dari 50-an. Pabrik tahu tidak dibakar, tapi dirusak. Kita sempet dikepung, hari Senin itu," kata Sunam.

Akhirnya, saat itu sekitar pukul 09.00 WIT seorang warga asli Wamena memberinya pertolongan.

Dia dan 13 kawannya yang lain diajak bersembunyi di rumah warga asli Wamena tersebut sampai akhirnya Sunam diamankan aparat untuk dikirim ke pengungsian di Sentani.

"Jam 09.00 sampai jam 12.00 kita dibantu orang Wamena untuk bersembunyi di rumahnya," kata Sunam.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kerusuhan di Wamena, Perantau: Perusuh Bukan Warga Asli yang Kami Kenal

BERITA REKOMENDASI
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas