Tabrakan Maut Mobil Pajero Vs HRV, Dokter Gigi Luka Parah Akhirnya Tewas
Kecelakaan maut itu menewaskan seorang dokter gigi bernama Rika Anggraeni (36).
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Tabrakan terjadi antara mobil Mitsubishi Pajero dengan Honda HRV pada Selasa (22/9/2020).
Kecelakaan maut itu menewaskan seorang dokter gigi bernama Rika Anggraeni (36).
Peristiwa nahas itu terjadi di jalan lintas tengah (jalinteng) Palembang-Prabumulih titik Desa Payakabung kilometer 37, Ogan Ilir.
Baca: Fakta Sopir Truk Tabrak 2 Perampok yang Rampas HP, 1 Pelaku Ternyata PNS dan Langsung Dihajar Massa
Dari video amatir terlihat sejumlah warga sedang mengevakuasi tubuh korban dari kendaraan yang ia tumpangi ke sebuah mobil pikap untuk selanjutnya dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan.
Namun korban Rika Anggraeni, warga Jalan Riau, Nomor 15, Kecamatan Ilir Barat 1 Palembang, Sumatera Selatan, yang sedang mengambil program Strata 2 spesialis mata di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya itu, akhirnya meninggal di rumah sakit.
Polisi yang datang ke lokasi segera melakukan olah tempat kejadian perkara dan melakukan penyelidikan.
Baca: Ojol Tabrak Pejalan Kaki di Tebet, Awalnya Cuma Saling Pukul hingga Ribut Sekelompok Pemuda
Kanit Laka Satlantas Polres Ogan Ilir Ipda Iwan Heri mengatakan, kecelakaan berawal saat kendaraan Pajero Sport dengan nomor polisi BG 1350 TG yang dikendarai Azom Romli (41), warga Desa Soak Batok, Ogan Ilir, tengah melaju dari Indralaya menuju Prabumulih.
Tiba di Desa Parit kilometer 37, melaju dari arah berlawanan truk truk yang mengambil jalur yang salah.
Untuk menghindari terjadi tabrakan, pengemudi pajero Azom Romli banting setir ke kiri.
Saat hendak kembali ke jalur, ban Pajero tergelincir sehingga lepas kendali dan menabrak mobil Honda HRV BG 833 R yang dikendarai Bambang Suryadi, warga Palembang.
Kerasnya tabrakan membuat mobil Honda HRV terbalik sehingga Rika Anggraeni yang duduk tepat di belakang sopir mengalami luka di kepala belakang, pendarahan hidung dan mulut, robek bibir dan lecet bagian muka.
Kondisi korban juga tidak sadarkan diri sesaat setelah kejadian.
Warga sekitar memberi pertolongan dengan mengevakuasi korban dengan pikap menuju rumah sakit di Indralaya.
"Karena luka korban cukup parah akhirnya dirujuk ke rumah sakit di Palembang untuk mendapat perawatan intensif, namun nyawa korban tidak terselamatkan dan meninggal di rumah sakit di Palembang," jelas Iwan Heri.
Kasus ini masih dalam penyelidikan aparat Satlantas Polres Ogan Ilir. (Kompas.com/Amriza Nursatria)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pajero Tabrakan dengan Honda HRV, Seorang Dokter Gigi Tewas"