Selingkuhan Bunuh Baiq Masnah yang Hamil 5 Bulan, Pelaku KirimPesan Palsu Seolah Korban Masih Hidup
FA (35), warga Desa Pengembur, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah menyusun skenario untuk menutupi kejahatannya
Editor: Hendra Gunawan
Semua itu dilakukan pelaku hanya untuk mengelabuhi keluarga dan aparat desa.
Penyelidikan Polres Lombok Tengah
Dari hasil penyelidikan Kepolisian Resor (Polres) Lombok Tengah, korban dan pelaku diduga memiliki hubungan asmara gelap.
Baca juga: Kejar Swasembada Daging Sapi, Mentan SYL Panen Pedet di Lombok Tengah NTB
Suami korban saat ini bekerja di Malaysia sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Saat dibunuh, korban tengah mengandung 5 bulan.
Pelaku FA diduga menghabisi korban dengan cara meracuni menggunakan potasium sianida yang biasa dipakai untuk ikan.
Potasium sianida tergolong racun sangat mematikan.
Racun ini menyerang pembuluh darah jantung dan menutup aliran darah.
Dimakamkan Bersama Oroknya
Korban pembunuhan dimakamkan bersama orok bayinya, di pemakaman umum Dusun Selao, Desa Kateng, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah.
Proses pemakaman diiringi isak tangis keluarga yang mengantar korban ke tempat peristirahatan terakhir.
Pemakaman yang berlangsung Kamis sore (3/12/2020) itu, mendapat pengawalan ketat aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Praya Barat.
Kematian Baiq Masnah menyisakan kepedihan mendalam bagi keluarga.
Sebab korban dan bayi yang dikandungnya diduga dibunuh laki-laki berinisial FA (35), warga Desa Pengembur, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.