Klaster Piknik Belum Usai, Muncul Klaster Pengajian di Boyolali, 12 Warga Positif Covid-19
Kasus Covid-19 terus bermunculan di Boyolali baru-baru ini ada klaster pengajian di Desa Kembang, Gladagsari, 12 warga positif Corona begini ceritanya
Penulis: Theresia Felisiani
Tertular Usai Jadi Kru Dapur untuk Pengajian
Lebih lanjut dia menuturkan, tracing kontak erat yang dekat pasien pun dilakukan dan ditemukan 21 orang menjalani swab massal.
"Ditemukan 11 warga positif Covid-19, jadinya total 12 orang positif termasuk D," tutur dia.
Mereka yang terpapar Corona menurut dia, adalah warga yang kontak erat saat rewangan atau kru dapur.
"Hari ini ada rapat satgas dan desa, bagaimana kelanjutannya terkait klaster itu," paparnya.
Baca juga: Curi Start Mudik, 8 Pemudik di Kudus Dijemput Satgas Jogo Tonggo, Diminta Rapid Antigen
Klaster Piknik di Klaten, 35 Orang Positif dan 1 Meninggal
Sebelumnya, imbas puluhan orang terpapar virus Corona, kampung di Desa Candi, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali masih lockdown.
Pantauan TribunSolo.com Sabtu (24/4/2021), sejumlah jalan masuk kampung masih diportal dan dipasang poster peringatan jalan ditutup.
Bahkan sejumlah anggota perlindungan masyarakat (Linmas) berjaga-jaga di kawasan pintu masuk kampung.
Sebelumnya, seorang warga berinisial NS (51) meninggal dunia akibat Covid-19.
Ia sempat dirawat di rumah sakit rujukan Covid-19 selama beberapa hari sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhirnya.
Pasien sempat ikut serta dalam piknik ke Gunung Kidul, Yogyakarta yang diadakan lingkungan RW setempat sekira 4 April 2021 lalu.
Camat Ampel, Dwi Sudarto mengungkapkan, sebelum pasien ikut serta, ternyata ada temuan kasus Covid-19 di lingkungannya bekerja.
Pasien diketahui berprofesi sebagai karyawan sebuah pabrik kawasan Gladagsari, Kabupaten Boyolali.