Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pratama Arhan Cerita Perjuangannya hingga Jadi Pemain Timnas Indonesia, Sebut karena Doa sang Ibu

Pratama Arhan Alif Rifai mengisahkan perjuangannya hingga menjadi pemain tim nasional sepak bola Indonesia karena dukungan orang tuanya.

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Pratama Arhan Cerita Perjuangannya hingga Jadi Pemain Timnas Indonesia, Sebut karena Doa sang Ibu
Tribun-Papua.com/Istimewa
Pratama Arhan saat final Piala AFF 2020, Indonesia Vs Thailand. Dalam artikel mengulas tentang kisah perjuangan Pratama Arhan Alif Rifai hingga menjadi pemain tim nasional Indonesia karena dukungan orang tuanya. 

Bahkan, Arho juga akan dibantu dalam pembangunan rumah oleh Bupati Blora.

“Jadi saya diskusi sama Arhan, kalau bisa rumahnya dibangun. Nanti kita diskusikan dengan Pak Kadis (kepala dinas) ya, apresiasi untuk Arhan, kira-kira bagaiamana desainnya."

"Saya juga menghubungi beberapa temen-temen asli Blora lah, kita saweran rame-rame,” ucap Bupati disela-sela kunjungannya, Sabtu (8/1/2022) malam.

Terkait infrastruktur jalan menuju rumah Arhan, Bupati Blora akan mengusulkannya untuk segera dibangun.

“Ya termasuk jalan ke sini, nanti biar dipelajari,” ujar Bupati.

Pemain belakang Tim Nasional Indonesia U-19, Pratama Arhan Alif Rifai.
Pemain belakang Tim Nasional Indonesia U-19, Pratama Arhan Alif Rifai. Dalam artikel mengulas tentang kisah perjuangan Pratama Arhan Alif Rifai hingga menjadi pemain tim nasional Indonesia karena dukungan orang tuanya.(Dok. PSSI)

Cerita Perjuangannya hingga Jadi Pemain Timnas Indonesia

Pemain muda terbaik di ajang Piala AFF 2020 ini menceritakan kisah perjuangannya hingga menjadi Timnas Indonesia.

Berita Rekomendasi

Menurutnya, pencapainnya saat ini tidak lepas dari doa kedua orang tuanya, khususnya sang ibunda.

“Sangat berjuang pak, ibu saya sangat berjuang, Alhamdulillah bisa sampai saat ini karena doa ibu to,” ucapnya.

Ia mengaku, sangat didukung keluarga dalam meniti kariernya sebagai pesepak bola.

Bahkan, dirinya dan orang tua pernah tidur di teras saat berjuang dalam seleksi masuk ke tim terang bangsa Semarang.

“ya disupport terus sama orangtua, Iya bener pernah tidur di teras. Sehari saja sih,” katanya.

Baca juga: Tak Cuma Masalah Fisik, Budaya Santai Timnas Indonesia Bikin Shin Tae-yong Geregetan

Arho juga membeberkan, kalau dirinya pernah dibelikan sepatu harga Rp 25 ribu langsung jebol.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas