Jalan-Jalan di Lampung Bergelombang Seperti Kubungan, Aspal Berlipat, Langganan Kecelakaan
Jalan di dekat flyover Untung-RA Basyid, pagi hari diperbaiki namun sore kembali rusak.
Editor: cecep burdansyah
Kondisi jalan rusak juga terlihat sejak masuk atau setelah flyover Ratu Dibalau-Kimaja, terutama dekat SPBU dan di depan kantor property.
Di sini, terlihat lubang-lubang menganga dengan kedalaman dan diamater bervariasi.
Bahkan di depan kantor property, lubang ditutupi dengan karung berisi tanah.
Tidak hanya itu, di sejumlah titik di Jalan Ratu Dibalau ini juga terdapat aspal yang bergelombang.
Beberapa titik kerusakan Jalan Ratu Dibalau memang kerap diperbaiki. Namun hal tersebut tidak bertahan lama. Jalan kembali rusak.
Beralih ke Jalan Sultan Agung atau di samping flyover Sultan Agung-Ryacudu,terlihat aspalnya terlipat mendekati permukaan jembatan layang tersebut.
Kondisi tersebut membuat kendaraan baik motor dan mobil harus berjalan lambat.
Langganan Kecelakaan
Warga sekitar flyover Untung Suropati, Asih menuturkan, jika jalan yang rusak di dekat flyover tersebut baru saja diperbaiki pagi hari namun sorenya rusak lagi karena hujan deras.
"Tadi pagi alhamdulillah sudah perbaiki, tapi kok pas hujan sore ini rusak lagi. Kalau kecelakaan sering kali di sini tepat di ujung flyover ini dan seminggu itu ada tiga kali," kata Asih saat diwawancarai, Selasa (11/1).
Ia mengatakan, di sekitar jalan ini air kerap menggenang.
"Tidak ada pembuangannya makanya menggenang, jadi seperti kubangan sawah kalau hujan," ujar Asih.
Sementara pengguna Jalan Ratu Dibalau Tanjung Seneng, Aji Saktiyanto, mengatakan, kerusakan jalan di sana cukup mengkhawatirkan.
Karena bukan cuma berlubang, tapi ada jalan yang aspalnya bergelombang.