News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Populer Hari Ini

POPULER INTERNASIONAL: Kisah Satpam Berbekal Nasi Lauk Bawang Mentah | Ibu Buat Rekaman Deepfake

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang satpam hanya berbekal nasi kuah dengan lauk bawang mentah. Sebanyak 90% gajinya dikirim untuk keluarga di kampung.

Baca selengkapnya di sini>>>

Baca juga: Kisah Anton Medan Siapkan Liang Lahat Sendiri Sejak 19 Tahun Silam, Digali Sebelum Dirikan Pesantren

2. Presiden NTT Tidak Beri Jawaban Apakah Pernah Makan Dengan PM Jepang

Presiden NTT, Jun Sawada di parlemen hari ini (15/3/2021). (Foto Richard Susilo)

Presiden NTT, Jun Sawada, tidak memberikan jawaban apakah pernah makan malam dengan PM Yoshihide Suga atau tidak, saat ditemui di parlemen Jepang pada Senin (15/3/2021).

“NTT adalah perusahaan khusus yang sepertiga sahamnya dipegang oleh pemerintah. Pada saat yang sama, merupakan perusahaan terbuka."

"Ini akan berpengaruh pada bisnis jika direktur utama emiten itu sendiri mengungkapkan apakah dia pernah makan malam atau tidak pernah makan malam dengan seseorang," jawab Sawada siang ini (15/3/2021) menanggapi pertanyaan oposisi Tetsuro Fukuyama, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Konstitusional.

Fukuyama mempertanyakan apakah pernah makan dengan PM Suga.

"Jika pernah makan bersama, sebelum dan atau sesudah Suga menjadi Perdana Menteri?" tanyanya.

Presiden Sawada juga ditanyai tentang makan malam dengan anggota Diet, yang dilaporkan di majalah mingguan.

Baca selengkapnya di sini>>>

Baca juga: Ekonomi Membaik, Perusahaan Jepang di Indonesia Siap Ekspansi

Baca juga: Vaksinasi di Jepang Dipertimbangkan Dapat Cuti dan Dilakukan di Perkantoran Juga

3. Pengadilan Myanmar Tunda Sidang Aung San Suu Kyi

Dalam foto file yang diambil pada 17 Juli 2019 ini, Penasihat Negara Myanmar Aung San Suu Kyi berbicara selama upacara pembukaan Pusat Inovasi Yangon di Yangon. Pemimpin sipil Myanmar yang digulingkan Aung San Suu Kyi terkena dua dakwaan pidana baru ketika dia muncul di pengadilan melalui tautan video pada 1 Maret 2021, sebulan setelah kudeta militer yang memicu protes besar-besaran tanpa henti. (STR / AFP)

Pengadilan di Myanmar yang diperintah junta militer tidak dapat mengadakan sidang virtual pada Senin  (15/3/2021) untuk mengadili pemimpin yang digulingkan Aung San Suu Kyi.

“Sidang Aung San Suu Kyi ditunda karena masalah internet, dan sidang akan ditunda hingga 24 Maret,” kata kepala tim hukum Aung San Suu Kyi, seperti dilansir Reuters, Senin (15/3/2021).

Khin Maung Zaw juga mengatakan, dalam pesan video yang diterima Reuters, pihak berwenang telah memberi tahu  penerima Nobel yang ditahan hanya diizinkan untuk diwakili oleh dua pengacara junior.

Seakan serbuan tuduhan demi tuduhan masih belum usai menyasar  pemimpin terpilih yang dikudeta oleh junta Militer, Aung San Suu Kyi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini