Johnson diharapkan menyebut konflik saat ini sebagai “babak epik” dalam sejarah Ukraina yang akan diingat dan diceritakan untuk generasi mendatang.
Pekan lalu, Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengatakan kepada anggota parlemen bantuan militer Inggris ke Ukraina kemungkinan akan meningkat menjadi £500 juta, setelah melampaui angka £200 juta.
Dia juga mengungkapkan perlombaan sedang berlangsung untuk melengkapi Ukraina dengan kemampuan jarak jauh yang sama dengan yang dimiliki Rusia sehingga mereka tidak dikalahkan.
Pernyataan itu muncul ketika Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan negara-negara barat akhirnya mulai menyediakan senjata yang diminta kepada Kiev.
Inggris adalah salah satu pemasok senjata terbesar Eropa ke Ukraina. Menurut angka Kementerian Pertahanan, London telah mengirim lebih dari 5.000 rudal anti-tank, 1.360 amunisi anti-struktur, lima sistem pertahanan udara dengan lebih dari 100 rudal, dan 4,5 ton bahan peledak plastik.
Inggris juga telah memberikan hampir £400 juta bantuan untuk dukungan ekonomi dan kemanusiaan, yang mencakup paket £220 juta untuk badan-badan bantuan di lapangan.
Moskow berulang kali memperingatkan barat agar tidak "memompa" Ukraina dengan senjata, karena hanya akan memperpanjang konflik.
Moskow juga telah menjelaskan bahwa mereka menganggap setiap senjata asing di wilayah Ukraina sebagai target yang sah.(Tribunnews.com/RussiaToday/xna)