News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Debat Perdana Pilgub Jakarta 2024: Pramono-Rano Karno Ingin Buat Benyamin S Award, Ini Maksudnya

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah profil serta sepak terjang Benyamin Sueb, disebut dalam sesi Visi Misi debat perdana Pilgub DKI Jakarta 2024.

Pramono mengatakan saat ini guru honorer hanya menerima gaji Rp2 juta setiap bulannya.

"Agar mereka fokus mengajar, tak lagi mencari pekerjaan sampingan, bahkan terjerat pinjol."

Adapun dalam program bertajuk "Jakarta Bugar", Pramono-Rano Karno berkomitmen menyehatkan warga Jakarta dengan layanan psikologi selama 24 jam.

Selain itu, pasangan bernomor urut 3 itu ingin mempersingkat waktu tunggu layanan BPJS, penambahan fasilitas kesehatan, terutama di wilayah padat penduduk.

Terakhir, adanya RS apung, kapal ambulans, dan helikopter ambulans di Kepulauan Seribu.

Pramono juga ingin mendirikan Jakarta Collaboration Fund, yakni pengelolaan dana investasi untuk pembangunan dan kesejahteraan warga Jakarta.

Sementara itu, Rano Karno mengatakan perubahan bisa terjadi tanpa harus membuat kepala pusing

"Pemerintah itu harusnya kayak teman yang asyik, kalau mau bantuin ya bantuin yang beneran. Kalau ada yang ribet, kita beresin," kata Rano Karno.

Dia mengatakan tidak perlu membuat aplikasi baru, tinggal lanjutkan saja aplikasi JAKI.

“Kita bikin layanan warga Jakarta cukup dalam satu genggaman saja  

Adapun tema debat perdana ini adalah Penguatan Sumber Daya Manusia dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global.

Daftar Moderator dan Panelis Debat Perdana

Moderator: Ariyo Ardi dan Anissa Dasuki

Daftar Panelis:

Pakar komunikasi politik UIN Jakarta, Gun Gun Heryanto 

Ketua Umum Lembaga Kebudayaan Betawi, Beki Mardani  

Peneliti BRIN, Siti Zuhro 

Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta, Nurliah Nurdin 

Pakar hukum Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Jakarta, Ahsanul Minan 

Rektor Universitas Bung Karno (UBK), Didik Suhariyanto 

Ekonom lingkungan, Andhyta Firselly Utami

(Tribunnews/Febri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini