"Tapi bapak bilang 'saya ingin berterima kasih sudah merawat Treni, saya ingin tahu keadaan Treni seperti apa'," ungkap Treni.
Treni tidak menaruh rasa kecewa kepada ibu asuh yang menyembunyikan kenyataan tersebut.
"Kalau rasa kecewa tidak ada sama sekali, karena saya meyakini takdirnya seperti ini."
"Yang saya pikirkan sekarang adalah saya bahagia, seneng banget sampai ga bisa diungkapkan rasa senengnya," ungkap Treni.
Treni menyebut pekan depan dirinya akan mengunjungi Trena dan keluarga besarnya di Tasikmalaya.
"Insyaallah Rabu depan saya berangkat dari Blitar ke Tasikmalaya," ungkapnya.
"Mungkin seminggu di sana, karena dua hari pasti tidak akan cukup," imbuh Treni.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto)