News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gerindra Berhentikan M Taufik

Respons Riza Patria soal Pemecatan M Taufik: Baru Rekomendasi, DPP Gerindra Belum Putuskan

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Arif Fajar Nasucha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria. Dalam artikel mengulas tentang pemecatan politisi M Taufik dari Partai Gerindra.

TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta sekaligus Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria menanggapi soal pemecatan politisi Partai Gerindra, Muhammad Taufik.

Sebagaimana diketahui, M Taufik dipecat dari keanggotaan berdasarkan hasil rapat Majelis Kehormatan Partai (MKP) Gerindra yang digelar pada Selasa (7/6/2022) kemarin.

M Taufik dinilai tak loyal terhadap Partai Gerindra.

Menanggapi hal tersebut, Riza Patria pun mengatakan, dirinya baru mengetahui M Taufik telah dipecat dari Partai Gerindra dari media.

“Jadi Pak Taufik, saya baru tadi juga mendengar informasi (dipecat) dari media,” ucapnya, dikutip Tribunnews.com dari WartakotaLive.com, Rabu (8/6/2022).

Baca juga: M Taufik: Majelis Partai Gerindra Tidak Berwenang Umumkan Pemecatan Seseorang

Menurut Riza Patria, pemecatan Taufik berdasarkan hasil sidang Majelis Kehormatan Partai (MKP) masih sebatas rekomendasi.

“Bentuknya baru rekomendasi, jadi DPP sendiri belum memutuskan. Itu kan rekomendasi nanti disampaikan kepada DPP,” imbuhnya.

Selanjutnya, kata Riza Patria, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang akan rapat menyikapi rekomendasi dari MKP.

Riza Patria mengatakan, apapun keputusan yang akan diambil merupakan kebijakan terbaik bagi partai di tingkat DKI Jakarta maupun nasional.

“Tentu kita berharap nanti apapun kebijakan yang diambil partai, oleh DPP tentu kebijakan yang baik untuk semuanya. Itu harapan kami di DKI Jakarta,” ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.

Ia menyebut hasil sidang MKP Gerindra yang memecat M Taufik merupakan rekomendasi kepada DPP Partai Gerindra.

Rekomendasi tersebut, akan ditindaklanjuti oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"MKP Gerindra kemarin telah mengeluarkan rekomendasi kepada DPP Gerindra seperti keputusan yang sudah dirilis kemarin."

"Oleh karena itu, hasil rekomendasi tersebut akan dikirim ke DPP Partai Gerindra untuk ditindaklanjuti," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (8/6/2022).

Mengenai kemungkinan sikap Prabowo atas rekomendasi MKP, Dasco mengatakan, rekomendasi itu akan dirapatkan sebelum diputuskan oleh Prabowo.

"Yang namanya rekomendasi itu pasti nanti akan dirapatkan dan diputuskan oleh ketua umum," Dasco.

Baca juga: SOSOK M Taufik, Dipecat Partai Gerindra karena Dianggap Tak Loyal, Eks Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta

Di sisi lain, Dasco menegaskan, pemecatan terhadap Taufik tidak didasari oleh sikapnya yang mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk maju sebagai calon presiden, sebagaimana diberitakan Kompas.com.

Diketahui, MKP Gerindra menyatakan Taufik dipecat dari keanggotaan partai Gerindra berdasarkan hasil sidang MKP pada Selasa (7/6/2022).

Sidang tersebut merupakan lanjutan usai MKP melakukan panggilan terhadap Taufik pada 21 Februari 2022.

Wakil Ketua Mahkamah Partai DPP Gerindra Wihadi Wiyanto menyebut, eks Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu dipecat lantaran dianggap sudah tidak loyal terhadap partai.

Padahal, pada sidang yang dilakukan pada Februari 2022 lalu, Taufik sudah menyatakan loyal kepada Partai Gerindra.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Muhammad Taufik. (Tribunnews.com/Wahyu Firmansyah)

M Taufik Kepincut Jadi Timses Anies jika Maju Pilpres 2024

Diberitakan TribunJakarta.com, setelah dipecat Gerindra, politikus senior Mohamad Taufik berencana menjadi tim sukses (Timses) untuk Anies Baswedan jika maju menjadi calon presiden pada Pemilu 2024.

Taufik menilai, Anies merupakan sosok yang tepat sebagai pengganti Presiden Joko Widodo.

"Insyaallah (jadi Timses Anies jika maju Pilpres), karena saya berpikir, Indonesia harus dipimpin oleh orang baik dan pintar. Nah, Anies ini cocok," ucapnya saat dikonfirmasi, Selasa (7/6/2022).

M Taufik mengungkap alasan dirinya mendukung Anies.

Pertama, soal faktor kedekatan di mana Taufik mengaku sudah mengenal betul sosok Anies Baswedan yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Sebagai informasi, Taufik merupakan salah satu tokoh di balik kesuksesan Anies memenangkan Pilkada DKI pada 2017 lalu.

"Memang Anies itu, pertama kawan saya, sahabat saya," ujarnya.

Baca juga: Dipecat, M Taufik: Terima Kasih Gerindra Telah Membuat Saya Menjadi Besar

Taufik menilai kemampuan dan kepemimpinan Anies dibutuhkan untuk memajukan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Namun, hal tersebut berseberangan denganPartai Gerindra.

Beberapa bulan setelah itu, Taufik dicopot dari posisi pimpinan DPRD DKI.

Ia digantikan kader Gerindra lainnya, Rani Mauliani.

Selanjutnya, M Taufik blak-blakan ingin mundur dari Gerindra.

Namun, belum juga surat pengunduran diri dilayangkan, Taufik dipecat dari Gerindra berdasarkan hasil rapat Majelis Kehormatan Partai (MKP).

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Chaerul Umam, TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci, WartaKotalive.com/Junianto Hamonangan, Kompas.com/Ardito Ramadhan)

Simak berita lainnya terkait Gerindra Berhentikan M Taufik

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini