Berdasarkan informasi dihimpun, serangan udara dengan sandi Operasi Janji Pasti yang masif dari militer Iran kepada Israel terjadi pada Sabtu (13/4/2024) malam waktu setempat.
Dilaporkan lebih dari 200 pesawat nirawak yang membawa bahan peledak dan ratusan rudal diluncurkan Korps Garda Revolusi Islam Iran ke target-target militer dan sasaran di wilayah Israel.
Sebagian berhasil dicegat pertahanan udara Israel, namun demikian lebih banyak yang mengenai sasaran yang telah ditentukan.
Sebagian drone kamikaze yang dikirim Iran juga dilaporkan berhasil dicegat jet-jet tempur udara AS dan Inggris saat melintasi Irak dan Suriah.
Sejumlah rudal juga dilaporkan menghantam Pangkalan Udara Ramon di kota Rahat, Israel selatan.
Namun, militer Israel mengklaim kerusakan yang diakibatkan serangan tersebut minor.
Baca juga: Video Rusia Turun Tangan Bekali Teheran Arhanud Canggih & Jet Sukhoi-35
Serangan Iran itu disebut-sebut dilakukan sebagai pembalasan atas serangan rudal ke Konsulat Iran di Damaskus Suriah pada 1 April 2024 yang menewaskan Jenderal Korps Garda Revolusi Islam Iran serta beberapa diplomat.