Tersangka yang bertubuh gemuk itu menguntungkan polisi lantaran membuatnya berlari lambat.
Tersangka akhirnya berhasil dibekuk dan digeledah.
"Kami menemukan satu paket sabu di saku kiri celana milik tersangka," ujar Iwan.
Menurut dia, tersangka merupakan pengedar besar sabu-sabu di wilayah Mojokerto.
Hasil penjualan sabu-sabu dipakai tersangka untuk membangun rumah dan membiayai kebutuhan hidup ketiga istrinya.
Barang bukti yang berhasil disita berupa satu poket sabu, uang tunai dan dua ponsel yang dipakai tersangka untuk bertransaksi sabu-sabu.
"Kasus ini masih kami kembangkan untuk menangkap tersangka pengedar sabu-sabu lainnya," kata dia.