Meski keduanya adalah dokter spesialis, namun Hanif menyebut pelayanan di rumah sakitnya masih tetap berjalan seperti biasa.
Di RSUD ini ada 48 jumlah dokter spesialis, termasuk dirinya sendiri.
Kadis Kesehatan Deliserdang, dr Ade Budi Krista menegaskan hingga saat ini belum ada warga Kabupaten Deliserdang yang positif terkena virus Covid 19.
"Kami pasti akan ikuti protokoler kesehatan.
Apabila ada yang memenuhi kriteria maka akan kita lakukan tindakan dengan status ODP dan PDP (Orang Dalam Pengawasan dan Pasien Dalam Pengawasan) selama 14 hari," kata dr Ade.
Warga Medan Tuntungan Resah
Terpisah, rapat di Pemko Medan membahas antisipasi penyebaran Corona berlangsung memanas, Kamis (19/3/2020).
Kejadian berawal saat Camat Medan Tuntungan Topan Ginting menyampaikan kalau saat ini ada 2 ODP (orang dalam pantauan) Corona di wilayahnya.
Satu ODP adalah orang yang bersama pasien positif Corona (meninggal dunia pada 17 Maret 2020) berangkat ke Yerusalem.
"Begini Pak, ada dua kasus ditempat kami yang ODP, keduanya tak mau keluar dari rumah, Pak," ucap Topan Ginting ke pimpinan rapat Sekda Wirya Alrahman.
"Tidak tahu sekarang mereka sekarat atau enggak. Satu dari Thailand, satu dari Yerusalem," tambahnya.
Hal ini mengundang respon dari Wirya Alrahman.
"Baru pulang dari luar negeri?" tanya Wirya.
"Iya Pak," jawab Topan Ginting.
Lebih lanjut, Topan menjelaskan kalau ODP Corona sudah berobat ke RSUP Adam Malik .
"Sakit-sakit badannya, berobat ke RSUP Adam Malik disuruh pulang," tegas Topan Ginting.(vic/tribunmedan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul BREAKING NEWS, Satu Pasien Kembali Dinyatakan Positif Corona di Sumut, Seorang Ibu Usia 51 Tahun