Mereka mengetahui kasus tersebut lewat Yayu sendiri yang menelepon menggunakan nomor pengacaranya.
"Kami juga akan mempertanyakan ke Kemlu kenapa ada WNI yang bermasalah hukum di luar negeri, namun pihaknya sudah dua tahun lebih belum juga menginformasikan secara tertulis ke pihak keluarganya," tandasnya.
Awal Mula Yayu Masih Kerja di Hong Kong
Kakak Yayu Masih, Miska, membeberkan kronologi sang adik bekerja sebagai TKW di Hong Kong.
Ia mengatakan Yayu sudah menjadi TKW di Hong Kong sejak pertengahan 2008 silam.
Kala itu, Yayu direkrut sponsor bernama Tamrin yang juga merupakan warga Desa Sukadana, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu.
Oleh Tamrin, ujar Miska, Yayu didaftarkan sebagai calon TKW ke PT Jatim Duta Pembangunan di Jakarta.
Baca juga: TKW Asal Karawang Disiksa 12 Tahun di Saudi: Makan Nasi Basi, Diusir Majikan Karena Sakit
Baca juga: 12 Tahun Bekerja di Arab Saudi, TKW Asal Karawang Ini Bikin Kaget Keluarga Karena Ganti Nama
Yayu kemudian diterbangkan ke Hong Kong setelah beberapa bulan mengikuti proses.
"Adik saya direkrut oleh sponsor bernama Tarmin," ungkap Miska pada TribunCirebon, Senin (10/1/2022).
Lebih lanjut, Miska menyebut Yayu hanya bekerja dengan majikannya selama satu tahun.
Setelahnya, Yayu memilih kabur dan bekerja di luar.
Tetapi, tak diketahui alasan Yayu kabur dari sang majikan.
"Setibanya di Hong Kong, kemudian adik saya kerja di majikannya."
"Namun, baru satu tahun bekerja entah kenapa Yayu Masih kabur dari tempat majikannya dan memilih untuk kerja di luaran," ungkapnya.
Sejak Yayu memutuskan bekerja di luar dan tinggal di indekos, Miska menyebut sang adik jarang berkomunikasi dengan keluarga.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunCirebon/Handhika Rahman)