"Misalkan jadwal RT A, apabila ada yang datang bukan jadwal RT tempat tinggalnya maka otomatis tidak kita beri," ujarnya, seperti dilansir Tribun Sumsel.
Kadisperindag Kota Lubuklinggau, Surya Darma juga menyampaikan hal senada.
Dia menyebutkan, operasi pasar tersebut dibatalkan sementara karena antusias masyarakat yang sangat tinggi.
Baca juga: Remaja di Ogan Ilir Viralkan Video Syur Pacar, Tak Terima Korban Minta Putus dan Didekati Pria Lain
"Kupon sudah kita bagikan, tapi khusus di wilayah Utara I tepatnya Gor Megang (Kecamatan Lubuklinggau Utara I) banyak masyarakat tidak menggunakan protokol kesehatan, sehingga ditunda," bebernya.
Surya menjelaskan, ada delapan tempat pelaksanaan operasi pasar.
Yakni di Kecamatan Lubuklinggau Barat I dan II, lalu Lubuklinggau Utara I dan II.
Kemudian Lubuklinggau Selatan I dan II, serta Lubuklinggau Timur I dan II.
"Yang ditunda yakni Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kecamatan Lubuklinggau Utara I dan Kecamatan Lubuklinggau Utara II baru sebagian," jelasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Ribuan Warga Lubuklinggau Sudah Berkumpul, OP Minyak Goreng Ditunda, Ini Penjelasannya
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunSumsel.com/Eko Hepronis, Kompas.com/Aji YK Putra)