News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

POPULER REGIONAL: Kisah Anak Ridwan Kamil di SMA 3 Bandung | Fakta Tragedi Paiton yang Kembali Viral

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto Ridwan Kamil dengan anaknya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril. SMAN 3 Bandung menjadi saksi perjalanan kedua anak Ridwan Kamil. Ada kisah hadiah sepatu dari Eril untuk satpam.

Seorang pelajar bernama Pino Saputra (14), warga Dusun I Desa Karang Dapo I, Kecamatan Karang Dapo, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, tewas mengenaskan, Kamis (16/6/2022).

Pelajar kelas I di MTs Biaro Baru itu dibunuh oleh seorang pria dewasa bernama Dedi Irwansyah, warga Dusun I Desa Biaro Lama, Kecamatan Karang Dapo.

Kapolsek Karang Dapo, AKP Forliamzons mengatakan kronologi penganiayaan berat terhadap anak dibawah umur hingga meninggal dunia itu terjadi sekira pukul 13.00 WIB siang tadi.

"Tersangka sudah kami amankan di kantor Polsek," kata Forliamzons dihubungi Kamis (16/6/2022) malam.

Ia menjelaskan, awalnya korban Pino bersama dua rekanannya yakni Aryadi dan Dewansyah sedang duduk-duduk di bawah pohon mangga di Dusun 1 Desa Biaro Lama.

Baca selengkapnya.

3. FAKTA Tragedi Paiton 19 Tahun Silam yang Kembali Viral, Kronologi 54 Tewas hingga Kesaksian Keluarga

Foto tragedi kecelakaan maut dI Paiton yang kembali viral di media sosial (Facebook/ Motuba/ Aditya)

Tragedi Paiton 19 tahun silam yang menelan 54 korban tewas kembali menjadi heboh media sosial.

Kejadian naas tragedi Paiton ini terjadi pada 8 Oktober 2003 silam.

Lalu bagaimana kronologi kecelakaan naas tersebut terjadi?

Dikutip dari Tribunjogja.com, kejadian tersebut terjadi pada malam hari.

Terdapat sebuah bus yang mengangkut 54 siswa dari SMK Yapemda Sleman.

Seluruh penumpang yang ada di dalam bus, kecuali kernet dan sopir tewas terbakar.

Baru dalam perjalanan pulang ke Yogyakarta, setelah melakukan study tour dan wisata di Bali, 54 orang itu justru pulang dalam kondisi tak bernyawa.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini