TRIBUNNEWS.COM - Terjadi longsor di komplek lembaga pendidikan Pondok Pesantren (Ponses) Yaspida Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (18/5/2024).
Longsor tersebut pun merenggut nyawa satu orang warga.
Korban merupakan Satpam komplek Ponpes Yaspida bernama Jaenudin (39).
Peristiwa terjadi pukul 12.46 WIB, tepatnya di jalan Parungseah - Cipetir, Kampung Renged, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit.
Kapolsek Kadudampit, Ipda Suhendar SM, peristiwa longsor tersebut berasal dari tebing yang cukup tinggi di atas kandang sapi dan menimpa rumah dinas satpam Yaspida.
"Jadi di lokasi itu ada rumpun bambu longsor menimpa tembok rumah dinas tepat berada dekat kolam,"
"Pada saat kejadian korban sedang tidak berdinas atau istirahat usai piket malam," ujarnya, Sabtu (18/05/2024).
Pada saat kejadian korban tertimbun dan sempat dievakuasi. Namun nyawanya tidak tertolong saat dievakuasi rumah sakit.
"Tertimbun tapi tidak seluruhnya korban langsung dievakuasi," kata Suhendar.
Saat dievakuasi korban masih kondisi hidup, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan, korban meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.
"Kemudian langsung dibawa ke RS Setukpa, dinyatakan meninggal di perjalanan ke rumah sakit," tutup Suhendar.
Detik-detik Longsor Terjadi
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lokasi longsor di Pondok Pesantren Yaspida, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (18/05/2024).
Dari longsoran tersebut, menyebabkan seorang Satpam Ahmad Jaenudin (39) meninggal dunia akibat tertimpa material longsor saat istirahat dalam rumah dinas Satpam.
Kapolsek Kadudampit, Ipda Suhendar mengatkan, awalnya pihaknya mendapat laporan dari masyarakat bahwa telah terjadi longsor di komplek Pesantren Yaspida.