Profil 6 Pj Gubernur Disinggung Saldi Isra di Dissenting Opinion, Disebut Tak Netral saat Pilpres
Simak profil enam Pj Gubernur yang disebut Saldi Isra saat membacakan dissenting opinion putusan sengketa Pilpres 2024.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Berikut riwayat jabatan Hasanuddin:
- Danmen Arhanud 1/Falatehan (2011);
- Paban I/Jakrenstra Srenad;
- Pamen Denma Mabesad;
- Asrendam I/Bukit Barisan (2013);
- Danpusdik Arhanud (2013-2014);
- Danrem 045/Garuda Jaya (2014-2016);
- Pamen Denma Mabesad (2016-2017);
- Irut Renproggar Itjenad (2017-2018);
- Waasrena Kasad (2017);
- Kasdam I/Bukit Barisan (2018-2019);
- Asrena Kasad (2019-2020);
- Pangdam Iskandar Muda (2020);
- Pangdam I/Bukit Barisan (2020-2022);
- Wairjenad (2022-2023);
- Penjabat Gubernur Sumatera Utara (2023-sekarang).
2. Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono
Heru Budi Hartono ditunjuk menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan yang selesai masa jabatannya pada 15 Oktober 2023.
Lalu, pada 16 Oktober 2023, Mendagri, Tito Karnavian, memperpanjang jabatan Heru Budi sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta selama setahun.
Sebelum menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi menjabat sebagai Kepala Sekretariat Kepresidenan.
Jabatan itu diembannya sejak 2017.
Meski demikian, pria kelahiran Tapanuli Tengah, 13 Desember 2965 ini, sudah familiar dengan dunia birokrasi sebelum ditunjuk menggantikan Anies.
Ia pernah menjabat Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah DKI Jakarta era Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Seperti Hasanuddin, Heru Budi adalah alumnus Universitas Krisnadwipayana.
Ia pernah menempuh studi S1 dan S2 di kampus tersebut.
Pendidikan S1 Heru Budi lulus pada 1990 dan S2 selesai di tahun 1998.
Berikut riwayat jabatan Heru Budi Hartono:
- Staf Khusus Wali Kota Jakarta Utara (1993);
- Staf Bagian Penyusunan Program Kota Jakarta Utara (1995);
- Kasubag Pengendalian Pelaporan Kota Jakarta Utara (1999);
- Kasubag Sarana & Prasarana Kota Jakarta Utara (2002);
- Kepala Bagian Umum Kota Jakarta Utara (2007);
- Kepala Bagian Prasarana dan Sarana Perkotaan Kota Jakarta Utara (2008);
- Kepala Biro KDH dan KLN DKI Jakarta (2013);
- Wali Kota Jakarta Utara (2014);
- Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah DKI Jakarta (2015);
- Kepala Sekretariat Presiden RI (2017–sekarang);
- Penjabat Gubernur DKI Jakarta (2022–sekarang).
3. Pj Gubernur Banten
Kursi nomor satu di Banten saat ini dijabat oleh Al Muktabar yang dilantik pada 12 Mei 2022, menggantikan Wahidin Halim.
Al Muktabar lahir pada 12 Juni 1965 di Jakarta.
Ia merupakan lulusan S1 Universitas Bengkulu pada 1989.