Aksi Demo Kawal Putusan MK soal Pilkada, Massa Jebol Pagar Gedung DPR
Massa yang melakukan aksi demonstrasi menuntut DPR membatalkan revisi UU Pilkada melakukan penjebolan pagar Gedung Parlemen.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Garudea Prabawati
Pantauan Tribunnews.com, Habib dan Awiek naik ke atas mobil komando bersama Ketua Umum Partai Buruh Said Iqbal.
Kemunculan Habiburokhman dan Awiek membuat massa semakin riuh dan tak kondusif.
Iqbal yang mengaku mewakili para demonstran, kemudian mencoba mengondusifkan mereka dengan susah payah.
Beragam bujukan disampaikan Iqbal namun tak membuahkan hasil.
Iqbal berdiri tepat di depan Habiburokhman yang dikelilingi penjagaan ketat.
"Bisa tenang? saya minta tenang teman-teman," teriak Iqbal berulang.
"Saya mohon sabar," lanjutnya.
"Kita beri kesempatan pada Baleg RI untuk menyampaikan pernyataannya," lanjut Iqbal.
Baca juga: Ikut Aksi Demo Kawal Putusan MK di DPR, Komika Abdur Arsyad: Kita Semua Berkumpul Merasakan Sakit
Massa semakin tak kondusif, mereka kemudian meminta Habiburokhman yang akan menyampaikan sejumlah pernyataan untuk turun.
"Turun, turun, turun, enggak tahu malu," teriak massa.
Habiburokhman yang sudah memegang mic tampak menunggu beberapa saat agar massa kondusif.
"Assalamualaikum Wr.Wb, selamat siang rekan-rekan sekalian."
"Hari ini kami menyampaikan, tidak ada pengesahan RUU Pilkada," teriak Habiburokhman dari atas mobil komando yang disediakan Partai Buruh.
Pernyataan singkat Habiburokhman itu tak lantas membuat massa tenang.