Hacker Bjorka Orang Indonesia? Ini 3 Kemungkinan Motifnya, Termasuk Pengalihan Isu dan Balas Dendam
Pengamat Keamanan Siber Pratama Pradha mengatakan sebenarnya masih ada banyak kemungkinan lain motif hacker Bjorka.
Editor: Hasanudin Aco
Pengamat Keamanan Siber Pratama Pradha mengatakan sebenarnya masih ada banyak kemungkinan lain motif hacker Bjorka.
Pratama menduga ada kemungkinan Bjorka hanya dimanfaatkan sebagai pengalihan isu kasus judi online.
"Karena beberapa bulan lalu ketika judi online banyak diblokir. (Pemilik situs judi online) juga menyewa hacker untuk meretas web pemerintah," kata Pratama dikutip dari Kompas.TV.
Kala itu situs pemerintah sempat dipakai sebagai landing page judi online.
"Artinya dia punya kemampuan seperti itu. Ini banyak kemungkinan. Intinya, kalau hacker-nya jago, pasti bisa menyembunyikan identitasnya," kata Pratama.
Kendati demikian, ia juga menjelaskan bukan hal mustahil menangkap Bjorka.
Itu bisa terjadi ketika si hacker membuat sedikit kesahalahan.
"Biasanya ketangkapnya di situ," tandasnya.
Hacker Bjorka Orang Indonesia?
Pratama Persadha mengungkapkan perbedaan sifat hacker Bjorka di Twitter dan Telegram serta kemungkinan motifnya.
"Saya sudah sempat berkomunikasi sama si hacker ini, saya masuk grup Telegram-nya, mencoba men-challenge (menantang-red), apakah datanya valid atau tidak. Dia bisa kasih data yang valid," kata Pratama.
"Namun agak aneh, karena dia di Telegram dengan di Twitter itu beda 180 derajat. Di Telegram dia nggak banyak omong, pentingnya saja," imbuh Pratama.
Ia lantas mengungkap keresahan akan perbedaan sifat mencolok itu.
"Saya takutnya, ada yang ngaku-ngaku sebagai Bjorka, dia membuat akun di Twitter," ujarnya.