Soal Masa Depan KIB, Viva Yoga: Jika Golkar dan PAN Beda Pandangan dengan PPP, Ya Pasti Bubar
Menurut Viva Yoga, hingga kini KIB belum bubar meski PPP sudah menyatakan mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres).
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi membeberkan perihal masa depan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas bersama Golkar dan PPP.
Menurut Viva Yoga, hingga kini KIB belum bubar meski PPP sudah menyatakan mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres).
Namun, beragam kemungkinan masih bisa terjadi, mengingat Golkar dan PAN belum menyatakan sikap terkait capres.
Kata dia, KIB bisa bubar kalau Golkar dan PAN beda dukungan dengan PPP.
"Jika Golkar dan PAN berbeda dengan PPP, maka bisa dikatakan bubar," kata Viva Yoga saat dimintai tanggapannya, Jumat (26/5/2023).
Pernyataan dari Viva Yoga ini sekaligus merespons pernyataan Ketua Bappilu PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul soal posisi PPP di KIB.
Viva Yoga menyebut, KIB akan terus kompak jika nantinya Golkar dengan PAN mendukung sosok yang sama seperti PPP.
"Tetapi jika Golkar, PAN dan PPP dalam satu perahu, ya namanya kompak selalu, hehe," tukas Viva Yoga.
Baca juga: Soal Koalisi Besar, Golkar: Kalau Capres dari KKIR Maka Cawapresnya KIB
Perihal posisi PPP yang menurut Bambang Pacul sudah otomatis keluar dari KIB karena mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres, sebagai rekan politik di KIB, Viva Yoga menyatakan, pernyataan tersebut bisa benar atau bisa juga salah.
"Bisa benar, bisa tidak," kata Viva Yoga.
Sebab menurut Viva, secara komunikasi, memang sejatinya KIB masih tetap ada meski PPP sudah terlebih dahulu mengusung calon presiden (capres).
Bahkan kata Viva Yoga, para elite partai di KIB hingga kini masih bertemu.
"Secara komunikasi politik, masih ada KIB meski PPP sudah memutuskan mengusung mas Ganjar (sebagai capres) Tetap KIB rutin bertemu," ucap Viva Yoga.