News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ibu Kota Negara

Luhut Kaget Rumah Menteri di IKN Kecil, Menteri Basuki: Lebih Kecil Dibandingkan di Jakarta

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Progress pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) di Ibu Kota Nusantara (IKN) per 10 Juli 2023 sudah mencapai 16,8 persen.

Selain mengenai pembangunan rumah menteri, Basuki juga memaparkan progres pembangunan istana presiden dan wakil presiden. Basuki mengatakan kantor presiden di IKN ditargetkan bulan Juli sudah selesai pembangunannya dan siap digunakan.

"Kalau kantor presiden, istana presiden InsyaAllah sudah siap bulan Juli," sebut Basuki.

Presiden Jokowi juga sudah bisa berkantor di IKN selepas bulan Juli. Setidaknya, untuk acara peringatan hari kemerdekaan di 17 Agustus 2024 sudah bisa dilakukan di IKN.

Baca juga: Pembangunan IKN Nusantara Hingga Jalan Tol Trans Sumatera Dongkrak Penjualan Semen Curah

"Jadi utama air, dan airport dan insyaAllah itu Juli sudah siap makanya nanti 17 Agustusan insyaAllah bisa dilakukan di sana dan beliau akan berkantor di sana," beber Basuki.

Namun untuk kantor dan istana wakil presiden justru belum selesai, bahkan baru akan dibangun bulan Juni nanti.

"Kalau Istana Wakil Presiden baru akan dibangun, masih lelang, jadi masih dibangun," lanjutnya.

Ia menyebut pembangunan istana wakil presiden terlambat dilakukan karena ada revisi desain dari Presiden Jokowi. Basuki mengatakan sebenarnya sudah ada desain awal untuk istana wapres. Namun, Jokowi meminta sejumlah perubahan.

Baca juga: Wapres Maruf Amin Mengaku Belum Dapat Tugas Berkantor di IKN

"Desainnya berubah. Waktu lelang pertama kami dengan desain juara pertama, tetapi setelah dilihat Bapak Presiden, perlu direvisi sehingga kita revisi," kata Basuki.

Pembangunan istana wakil presiden diperkirakan memakan waktu sekitar satu tahun. Basuki mengatakan tidak tahu apakah akan ada lelang baru untuk pembangunan istana wapres.

"Kalau istana wapres, saya enggak tahu lelang ulang atau meneruskan yang
kemarin," ujarnya.(tribun network/fik/dod)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini