Berhari-hari SS mengaku sering dianiaya oleh A.
Karena tak terima orangtua SS kemudian melaporkan kejadian itu kepada polisi.
Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muh Eka Fathurrahman membenarkan pihaknya menerima aduan penyekapan tersebut.
Saat ini, kata dia, Tim Reserse Kriminal sedang bekerja menyelidiki kasus tersebut.
"Saat ini Tim Reskrim sedang bekerja, kalau sudah ada hasilnya nanti kami akan kabari," tuturnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul ABG di Kendari Sulawesi Tenggara Tak Hanya Disekap Teman Pria, Tapi Juga Dicekoki Obat Penenang