Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dugaan Oknum TNI-Polri Terlibat di Pemilu 2024, PDIP Yakin Ada Perintah Atasan 

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto meyakini ada perintah atasan di balik dugaan keterlibatan aparatur negara di Pemilu 2024.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Dugaan Oknum TNI-Polri Terlibat di Pemilu 2024, PDIP Yakin Ada Perintah Atasan 
Tribunnews.com/Fersianus Waku
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto meyakini ada perintah atasan di balik dugaan keterlibatan aparatur negara di Pemilu 2024. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto meyakini ada perintah atasan di balik dugaan keterlibatan aparatur negara di Pemilu 2024.

Hasto mengatakan, partai politik (parpol) pendukung Ganjar Pranowo - Mahfud MD memiliki mimpi besar untuk menegakkan hukum dan memberantas, korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

Selain itu, dia menyebut, Ganjar-Mahfud bermimpi untuk menjadi TNI sebagai kekuatan pertahanan paling disegani, setidaknya di Belahan Bumi Selatan. 

Kemudian, kata Hasto, mereka juga ingin agar Polri memiliki spirit yang sama dengan Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Iman Santoso.

"Sehingga supremasi hukum bisa lebih hebat dari Singapura," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin (25/3/2024).

Namun, dia menuturkan, semua mimpi tersebut kini hanya tinggal angan-angan sebab ada oknum TNI-Polri disalahgunakan.

Berita Rekomendasi

"Tetapi semua cita-cita itu sekarang tinggal di angan-angan karena ada oknum-oknum TNI dan Polri yang berhasil disalahgunakan sehingga hanya mengabdi pada keluarga, mengabdi kepada orang per orang. Bukan mengabdi kepada merah-putih," ujar Hasto.

Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud ini meyakini dugaan keterlibatan oknum TNI-Polri karena ada perintah atasan.

"Karena tidak ada oknum TNI dan Polri yang ikut bergerak tanpa perintah atasan, tanpa perintah yang tertinggi," ucap Hasto.

Karenanya, Hasto berharap agar institusi TNI dan Polri bisa mengembalikan marwahnya sesuai dengan yang diharapkan.

"Seusai dengan apa yang kami cita-citakan untuk membangun kekuatan TNI dan Polri agar disegani, dicintai tidak hanya rakyat Indonesia, tetapi juga oleh dunia," imbuhnya.

Baca juga: Tim Prabowo-Gibran Siapkan 45 Pengacara Jadi Pihak Terkait untuk Hadapi Sengketa Pilpres 2024

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas