Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Benarkah Martabak Asli dari India? Penulis The Best of India: Ada Martabak, Tapi Isinya Beda Banget

Benarkah martabak asli India? Banyak yang mengira jika martabak merupakan kuliner asli India, penulis The Best of India menjawabnya.

Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Benarkah Martabak Asli dari India? Penulis The Best of India: Ada Martabak, Tapi Isinya Beda Banget
Kolase Tribunnews/ Instagram @dodon_jerry
Benarkah Martabak Asli dari India? Penulis The Best of India: Saya Nggak Nemu yang Kayak di Sini 

"Ternyata salah, di Indonesia itu jauh lebih tajam."

"Saya tanya dengan ahli ilmu gastronomi, ternyata memang karakter rempahnya berbeda," lanjutnya.

Ada kisah unik dalam perjalanannya itu.

Di Indonesia, banyak yang mengira jika martabak merupakan kuliner asli India.

martabak telor enak
Ilustrasi martabak telor (Instagram @hollandspontianak)

Baca: 7 Kuliner Khas Betawi yang Sering jadi Menu Sarapan, Ada Soto Tangkar hingga Nasi Uduk

Baca: Dokumen yang Wajib Turis Bawa saat Liburan ke Taman Nasional Komodo di Era New Normal

Kenyataannya tak ada martabak seperti yang ada di Indonesia di sana.

"Setelah saya ke India, saya nggak nemu lho martabak yang seperti itu."

"Di sana ada martabak, tapi isinya bukan seperti yang kita makan. Isinya kalo nggak telor, pisang, terus dimakannya dengan kuah kari," tutur Dodon.

Berita Rekomendasi

Dodon kembali menegaskan soal autentifikasi makanan agar tak salah kaprah.

Karena hal itu bisa menjadi bomerang.

"Saya selalu ngingetin, buat temen-temen, makanan itu bisa dikatakan autentik apabila si tester sudah pernah mencoba makanan itu dari tempat asalnya."

"Misalnya kamu nyobain rendang, Padang, 'aduh ini autentik banget', tapi waktu ditanya udah pernah ke Padang ternyata nggak pernah."

"Jadi gimana kamu bisa bilang kalo itu (cita rasanya) autentik," kata Dodon.

Ia khawatir embel-embel itu hanya label dari mulut ke mulut.

Kemungkinan yang terjadi adalah pembuat memiliki darah keturunan India, lalu orang-orang melabeli dengan nama negara itu.

"Mungkin, karena yang masak berdarah India terus orang-orang melabelinya dengan nama India," pungkas Dodon.

(Tribunnews.com/Bunga)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas