Tank Rusia telah memasuki kota terbesar kedua di Ukraina, Kharkiv.
Pasukan Rusia telah menembakkan rudal ke beberapa kota di Ukraina.
Dalam bentrokan berikutnya, lebih dari 40 warga Ukraina dan 50 tentara Rusia tewas, termasuk 18 warga sipil di Odessa Ukraina, yang tewas dalam serangan rudal.
Kepresidenan Ukraina menegaskan, lebih dari 40 tentara Ukraina tewas sejak invasi Rusia dimulai dan puluhan tentara terluka.
Pemerintah Ukraina mengatakan tank dan pasukan Rusia meluncur melintasi perbatasan.
Dalam pengumuman operasi militer ke Ukraina, Presiden Rusia Vladimir Putin menangkis kecaman global dan menjatuhkan sanksi baru.
Ia mengancam dengan merujuk pada persenjataan nuklir Rusia, jika ada negara asing mana pun yang mencoba mengganggu invasi Rusia.
Kepala NATO mengatakan "tindakan perang brutal" itu menghancurkan perdamaian di benua Eropa.
Aliansi NATO yang dipimpin AS langsung memobilisasi lebih banyak pasukan untuk bergerak menuju Eropa timur.
Baca juga: UEFA Gelar Rapat Darurat Imbas Konflik Rusia vs Ukraina
Warga Ukraina Mengungsi
Sebagian orang Ukraina melarikan diri ke Polandia, meninggalkan harta benda dan hewan peliharaan
Orang-orang Ukraina yang melarikan diri dari invasi Rusia mulai mengungsi ke Polandia.
Dikutip dari CNBC TV 18, puluhan orang tiba di persimpangan Medyka.
Beberapa orang membawa barang bawaan dan ditemani oleh anak-anak.